Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Pendirian SMK di Momunu Dapat Dukungan Para Kades dan Tokoh Masyarakat

×

Pendirian SMK di Momunu Dapat Dukungan Para Kades dan Tokoh Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Sekolah Kejuruan
Ilustrasi Sekolah Kejuruan

BUOL, UPDATE HARIAN — Gerakan pendirian SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) Negeri kini disuarakan serempak oleh warga di Kecamatan Momunu, Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Keinginan ini berakar dari kebutuhan mendesak dan kemampuan masyarakat untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah kejuruan yang sesuai dengan potensi lokal.

Advertising
Contact Us

Pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan mayoritas warga sangat menginginkan adanya SMK di wilayah Momunu, mengingat belum ada sekolah kejuruan di daerah tersebut.

Hal ini menegaskan pentingnya generasi muda dalam berkontribusi dan membangun usaha di desa mereka. Semuanya dimulai ketika SMK membuka komunikasi dengan pihak desa, mengajak diskusi dari hati ke hati, sehingga berbagai ide kolaborasi muncul.

Fenomena serupa telah terjadi di beberapa SMK Negeri di kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tengah dan bahkan di daerah lain seperti Kalimantan dan Jawa.

Gerakan yang diinisiasi oleh masyarakat Momunu ini melibatkan berbagai pihak seperti kepala-kepala desa dan tokoh masyarakat setempat.

Alasan di balik pendirian SMK di wilayah tersebut adalah jarak tempuh siswa dari rumah ke SMK terdekat yang mencapai sekitar 15 KM. Selain itu, di wilayah tersebut terdapat tiga Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan jumlah siswa yang cukup banyak.

Baca Juga  Pendirian PSDKU Untad Buol Tahun 2024, Pj Bupati Buol: Doakan

Dapat Dukungan Dari Forum Kepala Desa

Kepala Desa Momunu Moh. Syarif M. Laboko, S.Hut, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Forum Kades Se-Kabupaten Buol (FK2B), menyatakan dukungannya dan berjanji akan melakukan sosialisasi kepada seluruh warga, terutama di desa Momunu.

“saya sangat setuju dengan rencana ini, jika perlu kami akan siap mengawal dan memberikan fasilitas lahan untuk dijadikan Lokasi pendirian SMK nanti, ini sangat luar biasa dan perlu didukung sepenuhnya oleh Masyarakat dan stakeholder yang ada termasuk teman-teman Kades di wilayah Momunu,” terang Syarif di Momunu, Kamis (06/06).

Pernyataan serupa disampaikan oleh Kepala Desa Taluan, Salim U. Laloda, yang mendukung penuh rencana pembangunan SMK di Kecamatan Momunu.

Ia meminta Dinas Pendidikan Provinsi Sulteng untuk mendirikan sekolah kejuruan ini sebagai bentuk komitmen Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sulawesi Tengah, khususnya di Kabupaten Buol.

“Kami mendukung penuh jika SMK di dirikan di daerah kami. Jika hal ini segera terpenuhi, maka beban orang tua untuk menyekolahkan anaknya sedikit berkurang, terlebih biaya transportasi sehari-hari yang dikeluarkan tidak sedikit, jika rencana ini terealiasi, maka peningkatan dan perputaran ekonomi akan berdampak di desa-desa Lokasi sekolah, dan untuk Lokasi pendirian kami juga siap seperti yang disampaikan kades Momunu,” kata Salim.

Baca Juga  UIN Datokarama Palu Buka Seleksi Mandiri Mahasiswa Baru

Pj Kades Pinamula Baru, Danggu. S. Sos., melalui Sekdes, Anton, juga sangat mendukung pendirian SMK di wilayahnya. Anton beralasan bahwa adanya SMK di Momunu sangat diperlukan, mengingat saat ini anaknya juga bersekolah di salah satu SMK di Buol dan harus mengeluarkan biaya transportasi setiap hari.

“Di wilayah Momunu sendiri, khususnya di perbatasan dengan Kecamatan Tiloan, terdapat tiga sekolah pendukung setara SMP, yaitu SMPN 2 Momunu di Desa Pujimulya, SMP 5 Satap di Panimula Baru, dan SMP di Desa Momunu,” tutupnya.

Diketahui gerakan dan cetusan masyarakat Momunu untuk rencana pendirian SMK Negeri yang disuarakan kepada Dinas Pendidikan Provinsi akan terus dilakukan dengan menggalang seluruh dukungan dari pemerintah setempat, tokoh masyarakat, dan warga di wilayah tersebut.